Mediasurya.com, ADONARA – Keberadaan Desa Demon De’i kecamatan Wotan Ulumado memang cukup jauh dari kata wah dengan infrastruktur jalan yang kurang memadai dan berada di daerah berbukit, mungkin jauhnya jarak dan akses yang sulit inilah kemudian informasi keberadaan 604 jiwa penduduk dengan 103 kepala keluarga yang juga terjebak banjir dan longsor (4/4/2021) tak tersentuh bantuan pihak mana pun.
Baca juga ; Benarkah Ada Misteri, Di Banjir Bandang Lamanele Adonara?
Mendapat informasi ini pula yang menggerakan media ini untuk mengunjungi desa tersebut (12/4/2021) meskipun jalan yang dilalui terat sulit namun demi kemanusiaan media ini telah bertekad menyambangi desa demon Dei..
Dan benarlah apa yang direkam media ini bahwa, terhitung sejak tanggal 4 April 2021 silam, desa tersebut tidak tersentuh siapapun ungkap kepala desa Saturius Blasius Pati.
Blasius Pati menggambarkan bahwa, longsor sepanjang jalan raya dari Desa Beloto kecamatan wotan ulumado jadi jika hendak menuju ke desa tersebut maka, akses masuk hanya dari desa wato de’i kecamatan Adonara Barat. Kepala Desa Demon De’i mengatakan rumah warga ada yang rusak berat.
Desa dengan luas sekitar 4,9 km persegi ini berada pada punggung bukit dengan tekstur tanahnya berlapisan pasir pada bagian kedalaman sekitar 7-10 meter dan permukaan tanahnya berjenis tanah liat jika tersiram hujan selama 8 jam maka akan lebih muda jatuh longsor, karena pada bagian bawa tanah adalah hamparan pasir dengan ketebalan pasir tadi sekitar 15-25 meter.
Baca juga ; Bupati Flotim Sambut Kedatangan Tim Gulbencal Di Pulau Adonara, Kabupaten Flotim.
“Sejak tanggal 5 April hingga hari ini Senin 12 April Kami Di Desa Demon De’i sama sekali Belum mendapat Bantuan baik dari Pemerintah Kecamatan, pemerintah Kabupaten Flores Timur dan atau Penerintah Pusat, jelas Blasius Pati.
Kepada media ini, Pati berharap agar Pemerintah juga memberikan Perhatian kepada warga desa tersebut. Kami minta agar pemerintah bisa bantu kami membersihkan sisa langsir yang menutupi akses jalan satu-satu milik desa tersebut untuk berinteraksi dengan pihak luar. Hanya ubtuk mendapatkan pasokan air bersih untuk minum dan makan kami kesulitan.
Blasius Pati mengatakan, Kesulitan mendapatkan pasokan air bersih dan bahan makanan dan saya sudah komunikasi dengan bapak Bupati Flotim melalui sambungan seluler dan Beliau janji akanengirim bantuan tetapi PLT Kadis Sosial yang berjanji akan menghantar pasokan air bersih dan makanan tidak kunjung datang.
Keluhan akan lambatnya perhatian dari pemerintah kecamatan dan kabupaten ini juga di sampaikan warga Desa Demon De’i, Marselinus bahwa ” Kedatangan kami ke Desa Ile Pati ini karena informasi pemerintah akan antarkan Bantuan Beras dari Dinas Sosial namun terpaksa harus pulang dengan rasa kecewa karena mereka belum bisa antar karena masih mencari kendaraan untuk pendistribusuannya” ketusnya dengan kecewa sambil berjalan pulang lewat jalan setapak penuh lumpur .
Penulis ; Bernadus naragere.
Viagra Et Prostate
plaquenil for corona
Propecia Dati Tecnici