Mediasurya.com, Lewoleba – Lonjakan warga terkonfirmasi positif covid 19 di kabupaten Lembata, terus mengalami peningkatan meskipun, disatu sisi pemerintah dan seluruh elemen terus berupya melakukan langkah-langkah edukasi juga pembatasan kegiatan masyarakat dan penerapan prokes yang ketat. Baca juga ; Setelah 22 Tahun Jadi Daerah Otonom, Pemda Lembata Untuk Pertama Kali Raih Penilaian WTP Oleh BPK
Pemda Lembata terus berupaya meminimalisir penyebaran covid namun demikian, Dinas kesehatan melaporkan tidak sedikit tenaga kesehatan baik di dinas maupun RSUD ikut terpapar covid.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata. Mathias K Beyeng menjelaskan, kami bekerja maksimal, dalam rangka penangan Covid -19 di Kabupaten Lembata, namun saat ini kami dihadapi pada persoalan serius dimana terdapat 93 tenag kesehatan yang terkonfirmasi postif covid 19. Dari 93 nakes ini yang telah sembuh 30 orang, dan 63 lagi masih isolasi mandiri di rumah masing-masing urai Mathias.Baca juga ; Lembata Siap Gelar Pilkades Serentak
Masih menurut Kadis Kesehatan bahwa, hadapi masalah ini lalu kami usulkan ke pimpinan daerah dan disetujui untuk merekrut lagi tenaga untuk membantu kekurangan kami ini.
Mathias mengatakan, pemerintah daerah setuju untuk merekrut 187 orang tenaga kesehatan termasuk, tenaga pendukung seperti sopir ambulance dan lain sebagainya. Untuk pertama, yang direkrut adalah tenaga kesehatan (bidan dan perawat) untuk ditempatkan di RSUD Lewoleba sebanyak 24 orang. Dengan kualifikasi, bidan, perawat, tenaga analisis, tenaga kefarmasiaan dan tenaga pendukung lainnya seperiti sopir dan clening service. “Untuk tahap pertama ini kita terima 24 orang, nanti yang lain tahap berikutnya.” baca juga ; Dukung Serbuan Vaksinasi Covid 19 Kepada Masyarakat Dan Guru-Guru Oleh Babinsa Kodim 1624/Flotim.
Kepala Dinas Kesehatan mengatakan pihaknya telah mengumumkan dan melakukan kordinasi dengan Ikatan bidan Indonesia Kabupaten Lembata, ikatan Perawat Indoensia Kabupaten Lembata dan masyarakat umum untuk mendaftar.
Hal ini kemudian dipertegas Sekretaris Daerah (Sekda ) Lembata, Paskalis Tapobali bahwa memang kita membutuhkan tambahan tenaga kesehatan dan lainnya setelah diketahui bahwa terapat nakes yang positif covid 19. Baca juga ; Pedangan Dan Pembeli Di Lembata Wajib Kantongi Surat Keterangan Vaksin Jika Ke Pasar
Usai memimpin rapat evaluasi harian Satgas Covid di halaman Kantor Bupati Lembata, Kamis (15/7/2021) Sekda mengatakan saat ini banyak tenaga kesehatan di Kabupaten Lembata yang terkonfirmasi positif Covid -19. Dari data yang diterima dari kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata, Rabu (14/7/2021) jumlah nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 93 orang lebih dan yang sudah sembuh baru 30 orang. Baca juga ; PPKM Mikro Langkah Pemda Lembata, Meminimalisir Penyebaran Covid 19
Sementara di RSUD Lewoleba, yang dengan protokol kesehatan sangat ketat, tetapi juga ada nakes yang dinyatakan positif covid setelah melakukan serangkaian test. Karena itu pemerintah daerah merekrut 187 tenaga kesehatan untuk ditempatkan di RSUD Lewoleba dan puskesmas-puskesmas. Dan untuk tahap pertama ini terima 24 tenaga kesehatan untuk ditempatkan di RSUD Lewoleba.
Diakhir pertemuan dengn media ini, sekda meminta masyarakat untuk taat pada protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan hindari kerumunan.
Новый сериал
Фильмы