Bertemu Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, Pemda Lembata Minta Masukan Terkait Kebijakan Korona

Mediasurya.com,Lewoleba_Bertemu tokoh agama dan tokoh masyarakat terkait mewabahnya Korona virus, Pemda Lembata butuh masukan sebelum mengambil kebijakan. Hal ini disampaikan Bupati Lembata, saat bertatap muka bersama sejumlah tokoh masyarakat, agama di Lewoleba (21/4/2020).
Bupati mengungkapkan, Kita ini orang maki lewat facebook tapi, kita harus urus semua ini karenanya, saya minta agar kita sama-sama menjaga untuk sementara orang dari luar tidak masuk, lewat jalan-jalan tikus. Boleh masuk namun, ikuti langkah-langkah yang di buat oleh pemerintah.

Bupati juga mengatakan, saat ini dana pemerintah daerah juga sudah terkuras, dalam Minggu ini anggaran kita, sudah di tarik ke pusat kurang lebih 70 miliar jadi, kita berupaya menjaga agar, sementara waktu kita batasi orang dari luar untuk jangan masuk ke Lembata dulu. Saya minta bantuan bapak,ibu tokoh agama, tokoh masyarakat agar bisa, himbau orang jangan masuk dulu. Alat kelengkapan kita terbatas, kita tidak punya dokter paru, kita punya hanya satu dokter penyakit dalam jadi saya minta tolong kepada tokoh agama, dan tokoh masyarakat untuk sampaikan ke kelurga dan masyarakat jangan dulu masuk.

Baca juga ; Terkait Korona di Lembata, Bertambah 2 PDP Positif Hasil Rapidtest

Saya mau dapat masukan dengan keadaan kita saat ini karena dampak ekonomi dari mewabahnya virus ini sangat tinggi jadi saya minta saran, agar dalam mengambil kebijakan kita satu visi yang sama, dalam membatasi dan mencegah penyebaran virus korona.

Rm sinyo da Gomes tokoh agama katolik pada kesempatan tersebut mengatakan, kita Lembata satu pulau jadi, sedikit lebih gampang bila kita Pagari pulau ini dengan, membatasi orang dari luar masuk ke Lembata. Kami mendukung dan setuju langkah pemerintah membatasi orang dari luar.
Sementara itu, Imam mesjid agung Lewoleba meminta agar pemerintah memberi peran lebih kepada RT/RW , tolong berikan legalitas agar mereka berani mengambil langkah terhadap orang yang baru masuk dari luar daerah. Yang berikut bagaimana agar, kita bersama warga di daerah pesisir menjaga agar bisa membatasi orang dari luar masuk ke Lembata melalui jalan tikus.
Pada kesempatan itu, Kamenag Lembata dalam memberikan masukan kepada pemerintah mengatakan, kalau bisa semua tokoh agama dan tokoh masyarakat dukung apa langkah pemerintah. Memang ada satu dua orang berkomentar miring, namun bagi kami Orang yang komentar itu punya kepentingan sesaat tapi, untuk  kepentingan umum maka pemda harus diambil langkah dan kami mendukung langkah pemerintah.
Tokoh masyarakat lainnya meminta agar pemerintah bisa, memberikan pengarahan kepada para nelayan dan tokoh masyaakat pesisir pantai rayuan kelapa lewoleba juga akan membantu memberikan pemahan yang baik kepad masyarakat agar bisa paham tentang langkah pencegahan dan bayaha penyakit ini.
Orang dari luar dihalau saja dari pada kita sengsara. Sebaiknya perahu dari luar dihalau dan kami dukung bila pemerintah ambil langkah membatasi orang dari luar.
Pendeta, kami dukung pembatasan yang lebih ketat, dan patroli laut.
Virgilius Natal, mobil koling teknik micking tidak terlalu bagus sehingga apa yang disampikan tidak jelas, juga penyampaian di jam sibuk, dan pembaca tidak paham titik koma.sm