Mediasurya.com,Solor || Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa asal Lamakera gelar Titian Muhibah Bertempat di Halaman Masjid Al’idjtihad Lamakera, Desa Watobuku Kec. Solor Timur Kab. Flores Timur (23 Juli 2022)
Jalin Silaturahmi Dengan Tokoh Adat, Dandim 1624/Flotim Hadiri Prosesi Adat Koke Bale.
Hadir dalam kegiatan Tersebut, Penjabat Bupati Flores Timur Drs. Doris Alexsander Rihi, M. Si, Dandim 1624/Flotim Letkol Inf Tunggul Jati. SH, Danramil 1624-05 Solor diwakili Batuud Koramil 1624-05 Solor, Kapolsek Solor Ipda Jefri Amalo, Kadis kominfo Hironimus/Hery Lamawuran,S.Sos, Camat Solor Timur Abdul Wahid Bapa Ana, SE, Anggota DPRD Flotim Mochamad Malin, Protokol Humas.Mateus Keban.
Penjabat Bupati Flores Timur dalam sambutan sekaligus membuka kegiatan tersebut mengucapkan Terima kasih karena sudah di terima secara adat didesa tersebut. 
“Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Namo Budaya, Shalom, Om swastiastu, Salve
Salam salam yang selalu kita sosialisasikan dan kita gambarkan kepada seluruh dunia bahwa Indonesia itu sangat indah toleransinya, sangat indah kehidupan umat beragama nya dan sebagai penghargaan itu, setiap pertemuan dengan Gubernur Viktor Laiskodat beliau selalu memberikan salam nasional.
Saya menyampaikan Terima kasih atas sambutan yang luar biasa rasa dan penuh kekeluargaan. Saya bangga dan merasa luar biasa hadir di Pulau solor ini
saya hadir bersama Bapak Dandim Flores Timur, juga ada Pak Malik, kapolsek, danramil serta semua tokoh masyarakat kepala suku yang ada di kantor ini, ketua Hikmal, pada hari ini saya merasa senang ada di sini dan bisa melihat juga merasakan langsung rasa kekeluargaan orang lamakera selama ini 
Aktivitas ekonomi itu sudah ada sejak dulu artinya kemampuan untuk hidup secara mandiri sangat mengagumkan, sebagai kepala daerah banyak hal yang ingin saya sampaikan pada pertemuan Ini.
Kita adalah satu keluarga besar Flores Timur dan susah senang kita bersama, pemerintah terus berupaya membangun Flotim karena itu perlu menjaga interaksi antar sesama agar kita tetap aman harmonis, tertib dan tentram karena dengan keadaan aman, tertib harmonis maka kita punya kekuatan untuk membangun ini kedepan yang lebih baik.
Kita memang memiliki keterbatasan namun itu bukan kendala untuk terus membangun. secara jujur saya mau katakan,memang untuk memenuhi kebutuhan kita sangat terbatas dan itulah proses perencanaan pembangunan kita. Karena itu perencanaan yang matang dari desa,kecamatan sampai ke kabupaten terus kita maksimalkan. walaupun 10 usulan hanya satu (1) bahkan tidak ada yang gol sebab itu mari kita jalani secara normatif sesuai peraturan perundangan karena pemerintah tidak berniat menyakiti siapapu
yang pemerintah harapkan agar partisipasi semua kita untuk kedepan yang lebih baik.