Mediasurya.com,Lembata_, Penjabat Bupati Lembata, Marsianus Jawa bertemu 42 Kepala Desa di Pantai Bean kecamatan Buyasuri dalam kunjungan kerja ke Wilayah Kedang yang terdiri dari dua kecamatan yakni Kecamatan Buyasuri dan dan Omesuri Kabupaten Lembata (12/3/2023).
Baca juga ; Keadilan Ekologis Sebagai Ekspresi Iman, Desa Mahal II Dan Warga Tanam Seribu Pohon Di Mata air Wei Lariq
Bupati dan Kepala Bank NTT Panen Jagung Perdana di Desa Belobatang
Dalam pertemuan tersebut Penjabat Bupati tidak hanya mengingatkan para kepala desa agar dalam pengelolaan Dana Desa transparansi menjadi hal yang dikedepankan tapi juga memuji kekompakan para kepala desa di seluruh Kedang.
Sekitar 42 Kepala Desa se-Kecamatan Omesuri dan Buyasuri ini terlihat hadir. Berbagai hal mengemuka dalam pertemuan tersebut, namun demikian yang menjadi penegasan Bupati adalah terkait pengelolaan dana desa.
Bupati ingatkan dalam pengelolaan dana desa harus transparan. “Harus kelola dana itu secara baik karena uang sudah terbatas,” tegasnya.
Ia lebih lanjut menegaskan bahwa pemanfaatan dana desa benar-benar harus menyentuh kebutuhan masyarakat. “Saya akan tetap menginformasikan kepada mereka untuk pengelolaan keuangan itu harus lebih baik dari hari ke hari,” ungkap Penjabat Bupati.
Sementara terkait persoalan jalan menuju pantai bean yang sempat diangkat dalam pertemuan tersebut, bupati Jawa mengatakan, bahwa ada program-program kita yang sudah ada anggarannya. Itu kita prioritaskan pertama.
“Kalau jalan tadi jadi, intervensi di bidang pariwisata menjadi prioritas. Dan juga rumput laut di sini cukup bagus, saya akan fokus kepada rumput laut,” tegas orang nomor satu Lembata tersebut.
Ia mengakui pantai bean begitu indah dengan panorama alamnya. Hamparan pasir putihnya, terlihat begitu mempesona. Sangat eksotis, begitu menggoda setiap kita yang berkunjung ke tempat ini.
Baca juga ; Penjabat Bupati Lembata Lepas 14 Atlet ikut Pekan Olahraga Pelajar Tingkat Propinsi NTT ke VI
“Pantainya luar biasa, tinggal jalan saja,” ungkap Bupati lagi. Ia berharap jalan 300 meter itu selesai dikerjakan bersama beberapa ruas jalan lainnya dirapikan, pasti semakin banyak orang akan berkunjung ke sini. Namun demikian ia mengakui bahwa butuh pembenahan yang cukup besar untuk hasil yang baik.
“Kita belum ada toilet yang bagus, belum ada gazebo-gazebo yang membuat orang lebih betah berada di sini,” ujar Bupati Jawa.
Sementara yang menarik dalam pertemuan ini, selain hal-hal yang telah disinggung di atas, ada sebuah pemandangan yang menarik. Bupati mengakui bahwa baru pertama kali ia temukan ada kekompakan yang begitu luar biasa. Empat puluh dua Kepala Desa dari dua kecamatan mempercayakan satu orang sebagai jubir. Ini suatu pemandangan yang sungguh luar biasa.
Hal ini menunjukkan kepada kita bahwa orang Kedang sangat kompak. Persatuan antara sesama warga Uyalewun begitu solid terjaga.
“Saya melihat kepala desa di dua kecamatan Omesuri dan Buyasuri Sangat kompak. Terbukti mereka percayakan 1 orang kepala desa yang bicara. Itu bukti bahwa kompak. Beda dengan kecamatan lain, agak beda-beda,” pungkas Marsianus Jawa.
Terlihat dalam rombongan Bupati saat itu, Kadis Kominfo, Kadis PUPR, Plt. Kadis Perpustakaan Daerah, dan Kapolsek Wairiang. (baoon)