Mediasurya.com, Lembata – Hukum || Operasi Keselamatan merupakan kegiatan rutin tahunan yang, dilaksanakan oleh bagian lalu lintas jajaran Kepolisian seluruh Indonesia sebagai bagian dari upaya memberi pengertian kepada masyarakat akan kesadaran berlalu lintas dijalan raya dengan tertib saat berkendaraan.
Baca juga ; Gelar Operasi Yustisia, Kasat Lantas Polres Lembata ; “Menegakan Disiplin Langkah Penegakan Hukum”
Gelar Operasi Zebra, Satlantas Polres Lembata, Bagi Masker, Sosialisasi Peraturan Lalulintas dan Protokol Kesehatan
Kapolres Lembata AKBP Dwi Handono Prasanto melalui Kasat Lantas AKP. Abdul Malik.,SH kepada media menjelaskan bahwa, operasi ini dilkukan seretak seluruh Indonesia untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas karena keselamatan menjadi hal penting dijalan raya.
“Disebut Operasi Turangga karena itu sesuai sandi Polda NTT. Dan Berkaitan dengan operasi dimulai hari ini, dilaksanakan operasi keselamatan turangga 2023. Selasa (7/2/2023) sampai (20/2/2023) kurang lebih 14 hari kerja seluruh Indonesia” jelas AKP. Abdul Malik.,SH
Masih menurut kasat Lantas bahwa pelaksanaan operasi ini, dengan tujuan keselamatan masyarakat berlalulintas dimana operasi ini menyasar pada tujuh hal penting yakni, pengemudi roda dua yang tidak gunakan helm SNI, pengendara yang ugal-ugalan, pengendara yang melawan arus lalulintas, kendaraan yang muatan melebih kapasitas (motor bonceng tiga), pengendara yang mengkomsumsi minuman keras (miras) saat berkendaraan, gunakan hp saat mengendara, dan pengemudi dibawah umur.
“Kegiatan ini kami dilakukan setiap waktu termasuk saat lantas go to school karena tingkat kesadaran anak dibawah umur yang mengendarai kendaraan sangat rendah” terang mantan Kapolsek Lembor yang murah senyum ini
Abdul Malik mengatakan, jika dalam operasi ini kami temukan ada pengendara yang melanggar maka, yang kami lakukan adalah Tindakan persuasif dengan menegur, membina dan memberikan pemahaman karena apa yang dilakukan melanggar peraturan dan bisa berdampak buruk pada diri pengemudi maupun pengguna jalan yang lain.
Baca juga ; Diduga Akibat Jalan Tanjak Dan Licin, Pasien Di Lembata Hembus Nafas Terakhir Sebelum Tiba Di Faskes
Untuk saat ini belum bisa dilakukan tilang elektronik karena kita belum memiliki fasilitas yang cukup memadai demikian pun tilang manual. Belangko tilang banyak tapi tidak bisa kami laksanakan karena hingga kini belum ada perintah dari atas jelas kasar lantas.
Besar harapan kami agar bagaimana, masyarakat berpartisipasi dan mendukung kegiatan ini. Bukan hanya pada operasi ini saja tapi, setiap hari karena dengan, patuh mereka bisa terhindar dari kecelakaan.
Diakui kasat lantas Lembata yang komunikatif ini bahwa, Rata-rata masyarakat khusus pendengaran gelisah saat lantas turun ke jalan padahal, kita turun untuk berikan kesadaran kepada mereka. Saya yakin dengan terus memberikan edukasi Tuhan akan gerakan hati mereka agar sadar berlalu lintas. Masih banyak warga yang belum sadar misalnya, saat malam kendaraan tidak dilengkapi dengan lampu utama, spion tidak ada, tidak gunakan helm saat naik motor dan masih banyak lagi. Kami lakukan ini agar masyarakat pengguna jalan bisa nyaman dijalan raya dan selamat sampai tujuan.
Baca juga ;BPH Migas Tambah Kuwota BBM Untuk Lembata, Masyarakat Minta Distributor Lakukan Pembenahan.
Diakhir wawancara dengan awak media AKP.Abdul Malik.,SH menjelaskan bahwa saat upacara gelar pasukan keselamatan turangga 2023 digelar hadir juga elemen berkaitan dengan keselamatan warga seperti dari unsur TNI, Pol PP, Jasaraharja, Dinas Perhubungan, Dispenda, UPT Propinsi dan instusi lain yang ada kaitan dengan lantas.(SL/mst)