Jum. Apr 19th, 2024

Julie Laiskodat Dukung Kelompok Milenial Produksi Migor di Desa Wewit Adonara

By media surya.com Mei 3, 2022

Mediasurya.com, LARANTUKA
|| Anggota DPR RI Fraksi Partai NasDem, Julie Sutrisno Laiskodat mendukung produksi minyak goreng lokal yang dilakoni kelompok milenial To The Dore di Desa Mewit, Kecamatan, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur.

Baca juga ; Setelah Konstruksi di Bawa Banjir, Jembatan Kali Waima Lembata Kembali di Bangun.

Rumah Hadiah Presiden Jokowi Untuk, Korban Bencana Lembata Belum Rampung Diselesaikan

Menurut Julie Laiskodat, potensi kalapa di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang mumpuni harus dimanfaatkan secara optimal, apalagi sekarang masyarakat sedang terhimpit tingginya harga minyak goreng.

“Kita tahu bahwa salah satu keunggulan di NTT itu pohon kepala. Dari ujung atas sampai bawah, semuanya berguna karena bisa menghasilkan uang,” ujarnya, Selasa, 03 Mei 2022.

Dengan hadirnya kelompol milenial inovatif itu, kata dia, menjadi solusi strategis dari kemelut mahalnya harga minyak goreng.

Sementara itu, Ketua kelompok To The Dore, Rahman Tukan Hanafi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bunda Julie di desanya. Menurutnya, kehadiran Julie Laiskodat mampu memberi spirit untuk kemajuan kelompoknya.

Baca juga ;Aliansi Rakyat Bersatu Lembata Ungkap 41 Kasus, Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum Bersama DPRD Lembata

“Terima kasih banyak kepada Bunda Julie Laiskodat yang mau membantu mempromosikan produk lokal Kelompok Tani kami,” ujarnya.

Ia berujar, minyak goreng hasil kelompok To The Door merupakan bagian dari kesadaran masyarakat tentang pemberdayaan potensi lokal.

Ia menambahkan, pemberdayaan potensi kelapa bisa mendongkrak perekonomian masyarakat, termasuk jawaban atas masalah harga minyak goreng yang terus melonjak setiap tahunnya.

“Semua produknya berbahan baku kelapa. Jika semua kantor dan hotel menggunakan produk lokal kami, maka secara otomatis kita telah berusaha membantu meningkatkan pendapatan petani kelapa,” katanya.

Baca juga ;Uskup Terima Rombongan Dandim 1624/Flotim Di Istana Keuskupan Larantuka.

Selain kemelut minyak goreng, Rahman juga berharap anak muda Flores Timur memanfaatkan kelapa untuk memajukan hakikat masyarakat yang nota bene bermata pencaharian senagai petani komoditi.

“Mari kita rawat identitas diri kita sebagai orang Flotim. Yang nota bene DNA nya kita kebanyakan dari Petani kelapa namun miris, karena sangat jarang orang-orang di daerah ini mau memperjuangkan kembalinya kejayaan kelapa,” tutupnya. (Fl/mst)

By media surya.com

Ungkap Realita Sosial

Related Post

4 thoughts on “Julie Laiskodat Dukung Kelompok Milenial Produksi Migor di Desa Wewit Adonara”

Tinggalkan Balasan ke afterry Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *