Mediasurya.com,Lembata || Upaya meningkatan ekonomi kerakyatan dan meningkatan penerimaan daerah terus digalakkan oleh pemerintah Lewoleba Kota Kecamatan Nubatukan, dengan berbagai inovasi yang terjangkau semua kalangan.
Baca juga ; Turun Lapangan Tinjau Proyek PEN, Bala Wukak ; Komisi II DPRD Lembata Akan Panggil ULP, PPK Dan Kadis PUPR.
Diduga Pengedar Obat Perangsang Sex Dan Narkoba, Mahasiswa Asal Waikabubak Ditangkap Satresnarkoba Lembata Di Olimpic Hotel
“Kita berikan pemahaman kepada UMKM tentang wisata dan mengajak mereka untuk bersama berkontribusi bagi daerah” ungkap camat Nubatukan Dionisius Ola.
Dion Wutun demikian camat Nubatukan ini disapa menjelaskan bahwa dirinya telah bertemu dengan 35 UMKM yang saat ini tengah memanfaatkan eks lapangan harnus untuk jualan.
Kepada media ini ruang kerjanya (11/1/2023) camat menjelaskan bahwa, UMKM diberikan Pemahaman bersama soal obyek wisata agar, semua yang datang berkunjung ke Wulen luo bisa menikmanti suasana dan pangan lokal yang disajikan ditempat tersebut.
Pada kesempatan itu pula Dion mengatakan , dirinya mengajak UMKM untuk berkontribusi kepada daerah.
Soal kebersihan, kemanan, kenyamanan para pengunjung yang datang ke Wulen luo harus betul diperhatikan karena dari tempat itu bisa meningkatkan ekonomi keluarga juga sebagai wahana meningkatan penerimaan daerah dari retribusi. 
Ditanya soal adanya keluhan akan mahalnya tarif masuk Wulen luo yang mencapai angka 10 ribu, Camat Nubatukan mengatakan, dengan angka 10ribu para pengunjung bisa menikmati semua fasilitas yang disediakan tanpa harus lagi membayar.
Misalnya selesai berenang ada shower untuk limbah, ada ruang ganti, ada kamar WC yang disiapkan, tempat parkir lapangan futsal, lapangan voli dan fasilitas pendukung lainnya yang disiapkan pemerintah.
“Yang kita harapkan agar dengan adanya tempat ini, selain masyarakat menikmati suasana juga ada pendapatan yang bernilai ekonomi bagi masyarakat lainnya Pungkas Camat kota Dion Wutun (SL/mst).