KSP Wae Mi Sejahtera Gelar Diklat Bersama Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTT

Mediasurya.com,Kupang || Koperasi Simpan Pinjam (KSP) WAE MI SEJAHTRA gelar diklat bersama Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTT bertempat di Kantor KSP Wae Mi Sejahtera, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, (30/07/22).

Baca juga ;HMJ TPH Politeknik Pertanian Negeri Kupang Akhiri Mabim Periode 2020/2021 Tahun 2022

Pengurus Mawu Kupang periode 2023 Resmi Dilantik

Kegiatan Sosialisasi ini dalam rangka meningkatkan kapasitas anggota dalam berkoperasi, dan sebagai wujud realisasi program kerja pengurus tahun buku 2022. Anggota dan calon anggota yang hadir berjumlah 60 orang.

Dinas Koperasi Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTT, melalui Kasubag fungsional pengawas ahli muda, Nelciana Y. Soruh, SE., M.Ak, menyampaikan bahwa setiap anggota Koperasi diharapkan dapat memahami anggaran dasar dan anggran rumah tangga AD/ART yang telah di sepakati bersama maupun tupoksi atau hak dan kewajiban anggota serta turut berpartisipasi dalam usaha ekonomi.

“Dalam pelatihan ini, semua anggota diharapkan dapat mengetahui tupoksi dan memahami lebih dalam anggaran dasar dan anggran rumah tangga AD/ART yang telah di sepakati oleh anggota maupun aturan khusus yang telah dibuat, juga mengetahui tupoksi atau hak dan kewajiban anggota, serta turut berpartisipasi dalam usaha ekonomi”.

Dalam upaya meningkatkan Kapasitas Anggota, Ketua KSP WAE MI SEJAHTRA Maria Ngora, S.Ag, dengan tegas menjelaskan bahwa kedepan pihaknya akan mencari anggota sebanyak-banyaknya untuk bisa mengikuti kegiatan diklat tersebut agar setiap anggota dapat menerima pendidikan dan pelatihan. Ia juga menjelaskan bahwa diklat tersebut akan dilaksanakan sebanyak sembilan tahap dan telah terlaksana sebanyak dua tahap.

“Kedepannya kami akan merekrut anggota sebanyak-banyaknya untuk bisa mengikuti kegiatan pelantihan ini, dan setiap anggota maupun calon anggota harus mengikuti pelatihan dan pendidikan ini agar mereka bisa bergabung dan bisa memahami. Dan latihan ini akan dilaksanakan sebanyak sembilan tahap dan merupakan program berkelanjutan”, Tutupnya.