Mediasurya.com,Lembata || Warga masyarakat Desa Lamatokan, tokojaeng kecamatan Ile ape Timur kabupaten Lembata diwakili karang taruna tunas muda menemui kepala desa dan para tokoh desa, bertempat di kantor desa Lamatokan (28/4/2022) mendesak agar sekretaris desa di copot dari jabatan.
BPBD Lembata Gelar Pelatihan Siaga Bencana
34.57% Masyarakat Lembata Masih Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni.
Masyarakat diwakili karang taruna tunas muda desa tersebut mengelar aksi diskusi bersama para pemangku kebijakan guna mencari solusi atas tindakan sekretaris desa yang dinilai melanggar norma.
Kepala bidang sosial kemasyarakatan karang taruna tunas muda Petrus Purek.S.Ap kepada media ini usai berembuk bersama kepala desa dan para tokoh adat mengatakan, kami mewakili masyarakat desa meminta agar sekretaris dicopot dari jabatan karena cara dan bahasa yang digunakan sekretaris desa untuk menegur masyarakat sangat tidak beretika dan tidak santun.
Petrus mengatakan sekretaris desa Lusia Barek dalam postingan Facebook dan yang telah diakui saat rapat bahwa apa yang ditulis tujuannya untuk ribu ratu (masyarakat) desa Lamatokan.
Harusnya sebagai pemimpin pilihan kata lebih bijak dan elok agar tidak melukai hati dan perasaan masyarakat ujar Petrus.
“Ko benci saya tu sa kerja Di ko PU nenemoyang PU perusahaan sehingga ko kasi gaji saya? Itu penggalam tulisan yang bagi kami masyarakat sangat tidak etis dan tidak mendidik urai Petrus.
Hal senada disampaikan Sekretaris Karang taruna, Bernadus Belaman Bidomaking.S.Pd secara tegas mengatakan kami punya lima tuntutan diantaranya meminta agar sekretaris desa menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.
Belaman menjelaskan kami mewakili masyarakat meminta sekretaris mengundurkan diri atau di copot dari jabatan..
Ketua karang Taruna. Raimindus Raya membenarkan pihaknya mewakili masyarkat desa Lamatokan menyampaikan aspirasi ini ke pihak desa.
Wartawan Papua Minta Polisi Usut Tuntas Aksi Premanisme Terhadap Wartawan Di NTT
Sebagai pejabat desa harusnya sekretaris mengeluarkan kata- kata yang santun dan tidak tidak menyakitkan siapa-siapa. Apalagi kita hidup di kampung ini.
Tuntutan kami jelas agar sekretaris mundur atau di copot dari jabatan kalau tidak kami lanjutkan ke tingkat atas dan sekretaris di nonjobkan urai ketua karang taruna.
Kepala desa Lamatoka Yohanes S. enggan memberikan komentar terkait hasil rembuk bersama perangkat desa,tokoh masyarakat dan karang taruna tunas muda.
“Saya tahu soal ini tapi sebagai kepala desa saya harus menjaga keseimbangan dan saya tidak mau berikan pendapat” urai kepala desa kepada media ini usai rapat bersama.
informasi lain yang sempat direkam media ini namun belum dilakukan penelusuran lebih lanjut menyebutkan bahwa polimik ini masih menjadi pro kontra di desa Lamatokan.
Bermula ketika sekretaris beli semen untuk bangun rumah akan tetapi ada pihak yang mencurigai asal uang akibatnya sekretaris tersulut emosi dan mulai menulis di akun Facebook lantas discrinsoot oleh warga desa dan di-posting ulang pada story’ wa. Ada pula pihak yang menduga kejadian ini masih berkaitan dengan pemilihan kepala desa. Benarkah? (SL/mst)
Great line up. We will be linking to this great article on our site. Keep up the good writing.
Hello! I know this is kinda off topic but I was wondering which blog platform are you using for this site? I’m getting tired of WordPress because I’ve had issues with hackers and I’m looking at alternatives for another platform. I would be fantastic if you could point me in the direction of a good platform.