Media Surya–
Rabu, 23 Februari 2022
Hasil pelaksanaan fungsi kepengawasan Lbaga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Lembata bersama organisasi perengkat daerah mitra komisi tahun 2022, pada dinas pertanian komisi tiga mendorong dilakukan penelitian dan Ekspolrasi Sumur bor di Watuwawer dan Lewokoba kecamatan Atadei.
Mediasurya com, Lewoleba_ Komisi 3 DPRD Lembata dalam laporan hasil kunjungan kerja pemeriksaan pekerjaan fisik dan non fisik yang dilaksanakan oleh OPD mitra komisi , merekomendasikan beberapa hal penting untuk dinas pertanian. Baca juga ; Komisi 3 Minta Dinas Pemuda, Olahraga Dan Budaya Lakukan Konsolidasi Hindari Agitasi Tendesius Terhadap Explorasi Budaya Lembata.
Dalam laporan yang dibacakan Sebastianus Muri, komisi 3 mengharapkan agar proyek-proyek fisik seperti, sumur bor yang sudah dibangun agar di rawat dengan baik dan perlu mengupayakan pembangunan sumur-sumur bor yang baru bagi masyarakat di daerah lain yang juga mengalami kesulitan pasokan air bersih.
Penelitian dan eksplorasi sumur bor di Watuwawer dan lewokoba kecamatan atadei serta beberapa daerah lainnya agar sudah dapat dimulai tahap penelitian pada tahun ini.
Selain itu dalam upaya mendorong peningkatan pelayanan kepada masyarakat, komisi 3 juga merekomendasikan beberapa hal lain.
Komisi 3 berhadap agar program pemberdayaan ekonomi bagi masyarkat dibidang pertanian dan peternakan seperti budidaya porang, bawang merah, kopi, kelapa, jagung, kacang tanah, ternak babi, ternak ayam, kambing dan sapi agar selalu dievaluasi dan dilaksanakan secara berkelanjutan.
Komisi 3 DPRD Lembata juga meminta agar proses pendirian pusat kesehatan hewan ternak masyarakat dipercepat.
Komisi tiga dalam laporan menegaskan bahwa untuk tenaga penyuluh/pendamping, pasokan obat, pupuk,dan peralatan pendukung pertanian agar direncanakan secara berkelanjutan sesuai identifikasi atas kebutuhan ril masyarakat dibidang pertanian dan peternakan.
Laporan yang dibacakan anggota fraksi PDIP ini memandang perlu disediakan bengkel khusus lengkap dengan semua peralatan perbengkelan, juga operasional yang memadai bagi tenaga operator, tenaga penyuluh pertanian dan peternakan dalam rangka, mendukung keseriusan pemerintah memperhatikan sektor pertanian yang adalah sektor utama, mempengaruhi PDRB Kabupaten.
Untuk Dinas pertanian komisi 3 pada point’ terakhir menegaskan agar OPD mitra terus bekerja keras, mendongkrak kuantitas dan kualitas ternak dan komiloditi unggulan daerah dan berusaha menyediakan akses pemasaran yang baik bagi masyarakat.