Mediasurya.com,Lembata_, Pemerintah desa mahal ll kecamatan omesuri kabupaten lembata sabtu 11 maret 2023, bersama umat katolik stasi santu petrus Hobamatan, karangtaruna Orang muda katolik(OMK), anak sekolah dan para guru SDK Hobamatan menanam 1000 pohon di mata Air wei lariq Desa mahal ll kecamatan omesuri kabupaten Lembata NTT.
Baca juga ; Buka Musrembang Kecamatan Omesuri, Penjabat Bupati Lembata Tekankan Soal Pentingnya Perencanaan
Camat Buyasuri Laporkan Dugaan Penyerobotan Lahan Milik Pemda Lembata.
Kegiatan menanam pohon ini adalah sebuah kerjasama antara pemerintah desa dan dewan pastoral stasi santu petrus Hobamatan sebagai bentuk aksi nyata masyarakat desa mahal ll dan umat katolik di dua wilayah desa yaitu Mahal l dan desa Mahal ll untuk mendukung tema umum aksi puasa pembangunan keuskupan Larantuka”KEADILAN EKOLOGIS SEBAGAI EKSPRESI IMAN”.
Hadir dalam kegiatan aksi bersama menanam pohon ini kepala desa mahal l Fransisko Beni Orolaleng, Anggota Danramil 1624-04 Lembata Timur, ketua dan staf yayasan Rumah air mandiri (Y-RAM) NTT, Oktovianus Saruang odel (pendamping desa profesional keca omesuri kabupaten Lembata) turut memberikan apresiasi kepada pemerintah desa mahal ll yang telah bekerjasama dengan gereja ,dan masyarakat melaksanakan aksi nyata menanam 1000 pohon di mata air wei lariq. 
“setidaknya pemdes Mahal ll telah memulai upaya mewujudkan pencapaian SDGS desa ke 13 yaitu desa tanggap perubahan Iklim” Ungkap Okto Odel
kepala desa yohanes Guido menyampaikan terimakasi kepada warga dan umat katolik, anak sekolah dan para Guru SDK Hobamatan, yang telah bersama menanam pohon
“kegiatan ini sebagai bentuk aksi kita khususnya kita umat katolik mesti mendalami tema aksi puasa pembangunan keuskupan larantuka tahun 2023.kegiatan ini juga sebagai bentuk partisipasi dan dukung kita kepada yayasan plan international Lembata yang bekerja sama dengan yayasan rumah air mandiri (Y-RAM) NTT yang hadir di desa Mahal l dan desa Mahal ll yakni program penyediaan air bersih di desa Mahal l dan desa Mahal ll, yang mana airnya diambil dari sumber mata air wei Lariq,
Sebagai kepala Desa saya akan tetap membuat program lanjutan setiap tahun, agar pohon yang di tanam di mata air tetap di jaga dan pohon yang mati akan di tanam kembali. 
Alfred Atidja (ketua Y-RAM) mengharapkan kepada masyarakat desa mahal ll dan umat katolik stasi santu petrus Hobamatan yang melakukan aksi nyata menanam pohon mahoni dan jenis tanaman penahan air ,mewakili yayasan rumah air mandiri saya menghargai kegiatan ini dengan harapan agar kita tidak hanya menanam tetapi mesti ada kegiatan lanjutan untuk memastikan pohon yang di tanam tetap menjadi pohon pelindung mata air.***